pernyataan sikap ketua DPD golkar DKI jakarta konsisten mendukung ahok walaupun ada usulan DPP menarik dukungan |
alunglung - ketua DPD golkar DKI jakarta konsisten mendukung ahok walaupun ada usulan DPP menarik dukungan
Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta Fayakhun Andriadi mengatakan, usulan dari Dewan Pembina Golkar untuk menarik dukungan terhadap pencalonan Basuki Tjahaja Purnama dalam pemilihan gubernur DKI Jakarta, merupakan dinamika politik. Fayakhun menegaskan secara pribadi akan tetap mendukung calon petahana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
"Itu suara di tingkat DPP Golkar, dinamika. Saya adalah ketua Golkar DKI (bukan pengurus DPP Golkar), sikap saya tetap konsisten, mendukung bung Ahok. Maju terus," kata Fayakhun saat dihubungi, Rabu (9/11).
Apalagi, katanya, mesin-mesin partai di tingkat DPD telah dipanaskan. Sejumlah kegiatan demi memangkan jagonya itu masih terus berjalan.
"Konsolidasi internal mesin partai di lingkup Golkar DKI juga jalan terus. pelatihan-pelatihan terus berjalan. Arahnya satu, memenangkan kandidat yang diusung, yaitu bung Ahok," tegasnya.
Sebelumnya, Anggota Dewan Kehormatan Fahmi Idris Utoyo Usman mengungkapkan imbas kasus Ahok ini, muncul desakan dari sebagian kader agar DPP Partai mempertimbangkan untuk menarik dukungan kepada Ahok di Pilgub DKI.
"Rasanya belum dibahas mengenai hal itu. Artinya masih memberi dukungan DPP ya. Tapi reaksi dari berbagai pihak sudah meminta untuk ditinjau kembali," jelasnya.
Fahmi beranggapan apabila kasus yang dituduhkan kepada Ahok bergulir ke arah yang lebih buruk, bukan tidak mungkin Golkar akan menarik dukungan.
"Bisa sekali, namanya juga politik. Kenapa sulit sih. Kemungkinan ada kalau situasi bertambah buruk," pungkasnya.
sumber : merdeka
Ingin artikel ,berita dan iklan anda di muat dan di share kirim email ke iklung88@gmail.com
Salam alunglung™
alunglung™ tidak pernah menyarankan untuk berjudi.( hanya sebagai bahan referensi)
Terima kasih atas saran dan masukannya.semua saran dan kritikannya sangat membantu
NB : isi di luar tanggung jawab penulis
penulis tidak pernah menyarankan untuk berjudi ( hanya sebagai bahan referensi )